PAN : Presiden Jokowi Lupa Janjinya
Jakarta – PAN heran melihat Presiden Jokowi melanggar janji kampanye membiarkan Menperin Airlangga Hartarto merangkap jabatan sebagai Ketum Golkar. Padahal, PAN ingat betul janji Jokowi tidak memperbolehkan menteri rangkap jabatan supaya fokus kerja di kabinet.
Yandei Susanto Ketua Fraksi PAN menyampaikan, “Secara tidak langsung ini Pak Jokowi sudah melanggar janji kampanye,”katanya
Yandri mengatakan, saat Jokowi baru meresmikan Kabinet Kerja, Jokowi meminta Puan Maharani nonaktif di Partai PDIP. Hal itu supaya Puan bisa fokus kerja sebagai Menko PMK.
“Dulu kan Mbak Puan diminta nonaktif di partai agar kerja di kabinet, tapi ini kenapa Pak Airlangga dibiarkan rangkap jabatan?”jelasnya.
Menurut Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), hal tersebut tidak jadi persoalan. JK menilai Airlangga bisa merangkap jabatan tergantung kondisi.
Jusuf Kalla mengatakan,”Kalau Pak Airlangga jelas dia menteri dulu baru ketum partai,”ujaenya
Sebelum dilantik, Presiden Joko Widodo pernah menyatakan bahwa menterinya tak boleh merangkap jabatan. Hal itu dia sampaikan saat masih menggodok formasi kementerian bersama Tim Transisi setelah terpilih.
Presiden Jokowi mengatakan, “Kalau saya pribadi ingin agar yang menjadi menteri lepas dari partai politik, saat ditemui seusai rapat di Kantor Transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Selatan, Sabtu (9/8/2014).
Tinggalkan Balasan