Enam Daerah Dapat Sertifikat Pasar SNI

Rabu, Januari 31st 2018. | Headline, Nasional

Jakarta,  Suronews  – Sejumlah Pasar di Indonesia mendapat sertifikat SNI dari Kementrian Perdagangan, dimana Pasar tersebut telah memenuhi syarat yang telah ditentukan.

Direktorat  Jenderal  Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (Ditjen PKTN) secara resmi menyerahkan sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI) 8152:2015 kepada enam pasar di enam kabupaten/kota di Indonesia. Keenam pasar tersebut diantaranya adalah Pasar Imogiri Kabupaten Bantul, Pasar Tanggul Kota Surakarta, Pasar Manis Kabupaten Banyumas, Pasar  Agung  Kota  Denpasar,  Pasar  Gunung  Sari  Kota  Cirebon,  dan  Pasar  Oro-oro  Dowo  Kota Malang.

Sertifikat  SNI  Pasar  Rakyat  diserahkan  Dirjen  PKTN  Syahrul  Mamma kepada  Kepala  Daerah  di kabupaten/kota  pasar-pasar  tersebut  berada  atau  yang  mewakili.  Sertifikat  diserahkan di  sela Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, hari ini, Rabu (31/1) di Hotel Borobudur, Jakarta.

“Penyerahan  sertifikat  SNI  Pasar  Rakyat  ini  merupakan  puncak  dari  rangkaian  kegiatan Pendampingan  Penerapan  SNI  Pasar  Rakyat  di  beberapa  daerah  di  Indonesia  pada  tahun  2017. Pendampingan  dilakukan  untuk  meningkatkan  kualitas  dan  fasilitas  pasar  rakyat  sebagai  ujung tombak perekonomian Indonesia,” ungkap Dirjen PKTN Syahrul Mamma, saat ditemui di  Hotel Borobudur,  Jakarta Pusat,  Rabu,  (31/1).

Pendampingan Penerapan SNI Pasar Rakyat telah dilakukan sejak tahun 2015. Sampai tahun 2017, jumlah  pasar  rakyat  yang  telah  mendapat  SNI  sebanyak  16  pasar,  dimana  lima  diantaranya mendapatkan sertifikat melalui proses pengajuan mandiri.

Menurut nya,  Pasar  rakyat merupakan  suatu  infrastruktur  ekonomi  daerah  yang  mempunyai fungsi  strategis.  Fungsinya  di  antaranya  untuk  memberikan  kontribusi  terhadap  perekonomian daerah,  meningkatkan  kesempatan  kerja  dan  menyediakan  sarana  berjualan,  terutama  bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.”

Selain  itu,  lanjut  Syahrul,  pasar  rakyat  menjadi  referensi  harga  bahan  pokok  yang  mendasari perhitungan  inflasi  dan  indikator  kestabilan  harga  dan  meningkatkan  Pendapatan  Asli  Daerah (PAD).  Pasar  rakyat  juga  merupakan  salah  satu  sarana  pelestarian  budaya  setempat  dan merupakan  hulu  sekaligus  muara  dari  perekonomian  informal  yang  menjadi  tulang  punggung perekonomian Indonesia. SNI  8152:2015  Pasar  Rakyat  yang  ditetapkan  oleh  Kepala  Badan  Standardisasi  Nasional  (BSN) melalui Surat  Keputusan  Nomor 84/KEP/BSN/4/2015  pada  6  April 2015 merupakan Standar Jasa Bidang Perdagangan yang disusun oleh BSN bersama dengan Kementerian Perdagangan.

SNI Pasar Rakyat disusun sebagai pedoman dalam mengelola dan membangun pasar rakyat, serta memberdayakan komunitas Pasar Rakyat, sehingga Pasar Rakyat dapat dikelola secara profesional, memiliki  kualitas  dan  fasilitas  yang  memadai  untuk  terciptanya  pasar  rakyat  yang  bersih,  sehat, aman  dan  nyaman.  Dengan  SNI  Pasar  Rakyat,  pada  akhirnya  akan  meningkatkan  perlindungan terhadap konsumen dan pendapatan para pedagangnya.  (swh)

Related For Enam Daerah Dapat Sertifikat Pasar SNI