Perjalanan Hidup Hary Tanoesoedibjo
Jakarta – Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo membagikan kisah hidupnya sampai menjadi pengusaha sukses seperti sekarang ini. Perjalanannya tidak dilalui dengan cara instan.
Pria yang akrab disapa HT itu menceritakan, dulu sempat putus sekolah. dan terus berjuang sampai menjadi seorang konglomerat.
HT menjelaskan,”Saya itu pernah ‘drop out’ saat SMA, namun setelah itu saya terus berjuang dan puji Tuhan bisa jadi seperti saat ini,” ujarnya saat membuka bazar beras bagi warga Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (6/4/2019).
HT mengatakan, pendidikan dan semangat berjuang perlu terus dikelola di dalam diri untuk kemajuan di masa depan. Untuk itulah Partai Perindo fokus memajukan kesejahteraan masyarakat dengan pendidikan.
“Bagi masyarakat miskin dan kurang beruntung akan tetap bersekolah hingga ke perguruan tinggi. Itu sudah menjadi komitmen Partai Perindo,” jelasnya.
HT Menambahkan,”Saya dulu setelah putus sekolah di SMA saya lalu ikut Paket C kemudian kuliah dan meraih gelar sarjana dan magister selanjutnya memulai usaha di Jakarta,” imbuhnya
Selain pendidikan, kesehatan dan penambahan lapangan pekerjaan juga menjadi fokus partai bernomor urut 9 itu. “UKM akan menjadi perhatian Perindo termasuk lapangan pekerjaan,” ujarnya yang didampingi Liliana Tanaja Tanoesoedibjo dan Ketua DPW Perindo NTT Jonathan Nubatonis.
Chairman MNC Group menjelaskan, untuk mencapai semua perjuangan dan cita-cita, Perindo harus bisa memiliki wakil di parlamen setiap tingkatannya. Hal ini demi memuluskan perjuangan dengan sejumlah kebijakan yang searah dengan visi, misi dan perjuangan Partai Perindo.
“Perindo harus punya wakil di dewan semua tingkatan demi memuluskan kebijakan ini,” ujarnya
Usai berpidato, HT dan Liliana membagikan paket beras seberat 2.5 kg kepada sembilan perwakilan sebagai pertanda dibukanya aksi bazar murah Partai Perindo di daerah itu. jelasnya.(*)
Tinggalkan Balasan